Jumat, 04 September 2009

Menghirup Asap Setiap Hari, Warga Taman Asri Terancam Kanker


Pembakaran sampah yang dilakukan pengelola penampungan sampah ilegal di dekat perumahan Taman Asri Ciledug Tangerang Banten akan membawa dampak kesehatan yang sangat serius. Mulai gangguan pernafasan, hingga perubahan kode keturunan (marker) yang berakibat kecacatan pada bayi.

Pembakaran sampah memproduksi gas gas racun (dioksin dan furan) yang yang berdampak pada kesehatan yakni gangguan fungsi daya tahan tubuh, kanker, perubahan hormon, menurunkan kapasitas reproduksi dan pertumbuhan yang abnormal. Selain itu, efek samping dioksin terhadap manusia adalah perubahan kode keturunan (marker) dari tingkat pertumbuhan awal dari hormon. Pada dosis yang lebih besar bisa mengakibatkan sakit kulit yang serius yang disebut `chloracne.'

Dioksin dan furan bersifat persistent, atau tidak bisa diurai. Zat jahat ini akan terakumulasi secara biologi (bioaccumulated) dan tersebar didalam lingkungan dalam konsentrasi yang rendah. Tingkat konsentrasinya hingga parts per trillion (satu per 10 pangkat 12). Karena tidak bisa diurai, zat ini terakumulasi sepanjang kehidupan dan ada terus bertahun tahun. Dalam tubuh manusia, zat ini meningkatkan risiko terkena kanker.

Dioksin merupakan materi yang bersifat carcinogen (penyebab kanker). Efek samping dioksin terhadap binatang adalah perubahan sistim hormon, perubahan pertumbuhan janin, menurunkan kapasitas reproduksi, dan penekanan terhadap sistim kekebalan tubuh.

Disamping dioksin dan furan, pembakaran sampah didalam udara terbuka juga menimbulkan kabut asap yang tebal yang mengandung bahan bahan lainnya seperti partikel debu yang kecil kecil yang biasa disebut particulate matter (PM) serta bahan bahan racun lainnya. Particulate Matter ini bisa berukuran 10 mikron (kira kira sama dengan rambut kita yang dibelah tujuh ribu kali), biasa disebut PM10.

Celakanya, alat saring pernafasan manusia tidak sanggup menyaring PM10 ini, sehingga PM10 ini bisa masuk kedalam paru paru kita dan bisa mengakibatkan sakit gangguan pernafasan seperti astma dan paru paru, dan Infeksi Saluran Pernafasan Atas/ISPA dan sebaginya.

(ditulis oleh Roni Rusdianto, dari berbagai sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar